Membedakan Air Accu vs Air Zuur

Tips Otomotif untuk Membedakan Air Accu vs Air Zuur

Mengetahui tips otomotif dalam membedakan air accu dan air zuur untuk aki penting Anda ketahui sebagai pengendara mobil. Ini mengingat komponen aki esensial dalam memastikan performa mobil ketika berjalan selalu optimal.

Salah satu cara menjaga kualitas aki yakni melalui penuangan air aki secara tepat. Terdapat dua macam air aki, yaitu air zuur dan air accu. Kedua jenis tersebut tidak bisa Anda campur jadi satu. Itulah mengapa, ikuti tips berikut ini agar dapat membedakan air zuur dan air accu!

Ini Tips Otomotif untuk Membedakan Air Accu vs Air Zuur

Tidak hanya berbeda namanya, air accu dan air zuur pun berbeda dalam berbagai aspek. Lebih jelasnya, terdapat perbedaan pada berat air, kandungan zat, warna air, hingga jumlah air. Berikut uraiannya:

● Lihat Berat Air

Berat dari masing-masing jenis air berbeda. Bobot air zuur cenderung lebih berat bila dibandingkan air suling.

Untuk air zuur, penetapan standar beratnya pun cukup ketat. Perlu memiliki bobot 2.250 sampai 2.650  untuk bisa digunakan. Sedangkan, penetapan standar bobot air aki yang ideal mulai dari 1.250 hingga 1.280. Perbedaan berat tersebut turut dipengaruhi dari kandungan yang ada di dalam air.

● Ketahui Kandungan Zat dalam Air

Air aki merupakan jenis air setelah berhasil dihilangkan kandungan mineral di dalamnya. Singkatnya, air tersebut merupakan hasil demineralisasi. Air aki cenderung disebut sebagai air suling.

Bila air suling terkena kulit, tidak akan berbahaya sehingga pemakaian air pun cukup aman dan terhindar dari masalah serius. Lalu, air suling tidak sama dengan air zuur. Sebab, terdapat kandungan asam sulfat serta senyawa kimia bernama H2SO4 di dalamnya.

Hati-hati karena satu tetesan air zuur pada kulit akan menyebabkan luka yang parah. Bila terkena mata, air zuur  juga bisa memicu kebutaan. Oleh sebab itu, pastikan air zuur tidak menyentuh kulit maupun organ penting lain pada tubuh Anda.

● Cek Warna Air

Tips otomotif untuk bedakan air accu vs air zuur selanjutnya adalah dengan mengecek warna air. Umumnya, warna air zuur dan air aki adalah transparan atau bening. Tetapi, air zuur juga tersedia dalam warna kekuningan.

Memang tips melihat warna air untuk melihat perbedaannya cukup riskan. Itulah mengapa, masing-masing air dijual dalam kemasan berbeda.

● Sadari Perbedaan Kemasan Air

Melihat perbedaan kemasan pada air accu dan air zuur memudahkan Anda dalam memilih air yang tepat. Untuk air zuur, umumnya dijual dalam kemasan botol yang berwarna merah. Sementara itu, air accu menggunakan kemasan botol dengan warna biru.

Warna merah yang terdapat pada kemasan air zuur menandakan sifat air yang bahaya. Sedangkan, warna biru pada air accu berarti air tidak berbahaya.

● Ukur Jumlah Air

Berikutnya, Anda juga bisa melihat perbedaan air accu vs air zuur dari kebutuhan jumlah airnya. Komposisi pengisian untuk air zuur adalah 70 persen. Lalu, jumlah air untuk jenis air suling hanya sebanyak 30 persen.

● Pahami Penggunaan Air

Air zuur akan Anda butuhkan ketika pertama kali mengisi mobil dengan air aki. Berbeda dengan air zuur, penggunaan air accu dilakukan ketika air aki mulai mengering dan butuh penambahan volume air.

Semoga enam tips otomotif untuk membedakan air accu vs air zuur tersebut bermanfaat bagi Anda yang membutuhkannya. Satu hal yang tidak boleh luput Anda perhatikan adalah risiko air zuur jika terkena kulit. Jadi, lakukan pengisian secara hati-hati agar Anda tidak terluka!

About the author