Bagi para pengidap gagal ginjal, Anda tetap bisa berolahraga selayaknya orang sehat. Sebab sudah ada panduan olahraga yang benar bagi Anda, agar bisa tetap sehat. Seperti kita tahu berolahraga merupakan salah satu aktifitas menyehatkan yang sebaiknya dilakukan semua orang. Sebab olahraga memang sangat baik untuk dilakukan agar kesehatan tubuh kita tetap terjaga.
Meski begitu banyak pasien pengidap gagal ginjal yang berpikir kalau mereka tidak boleh melakukan aktivitas berat apalagi berolahraga. Kurangnya informasi yang mereka dapat membuat pasien tersebut enggan melakukan olahraga. Pada faktanya pasien dengan penyakit ginjal tetap bisa melakukan olahraga ringan, agar tubuh menjadi lebih kuat serta bisa membantu mengontrol kesehatan tubuh anda secara keseluruhan.
Panduan Olahraga yang Benar Bagi Pengidap Gagal Ginjal
Bagi penderita penyakit tertentu seperti gagal ginjal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam berolahraga. Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain seperti :
1. Konsultasikan dulu ke dokter
Jika pengidap gagal ginjal ingin berolahraga, hal pertama yang perlu dilakukan adalah konsultasikan dulu ke dokter. Sebelum mulai berolahraga, Anda wajib untuk konsultasi dulu dengan dokter urologi. Terkait jenis olahraga yang tepat untuk pasien gagal ginjal.
Nanti dokter akan memberitahukan beberapa hal yang wajib diperhatikan ketika mulai berolahraga, yaitu pertama jenis olahraganya. Kemudian durasi waktu berolahraga, intensitas aktivitas fisik yang dilakukan dan juga seberapa keras olahraga tersebut. Keempat poin itu nanti akan disesuaikan dengan kondisi fisik, usia dan tingkat kemampuan pasien.
2. Pilihlah jenis olahraga yang tepat
Panduan berikutnya setelah pengidap gagal ginjal sudah berkonsultasi dengan dokter. Anda bisa memilih jenis olahraga yang tepat dan sesuai dengan kondisi Anda. Sebab tidak semua jenis olahraga. Bisa cocok untuk pasien gagal ginjal, jika terlalu berat tentunya. Dapat memengaruhi kesehatan ginjal yang ketika itu tidak dalam kondisi fit.
Umumnya, program latihan mendasar dibagi menjadi jenis. Antara lain, latihan kardio, latihan ketahanan dan juga peregangan. Tetapi ketiganya perlu diawali dengan pemanasan terlebih dahulu agar tubuh tidak kaku. Para pasien bisa melakukan olahraga ringan tersebut secara rutin.
3. Lakukanlah latihan ketahanan beberapa kali
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, ada 3 latihan dasar yang bisa dilakukan pengidap gagal ginjal. Pertama adalah latihan ketahanan atau resistensi, memang termasuk olahraga yang cukup keras. Jadi Anda hanya boleh melakukannya beberapa kali saja. Jenis olahraga ini berguna untuk memperkuat otot, terutama bagi pasien gagal ginjal yang ototnya lemah.
Membangun otot agar bisa lebih kuat. Akan membantu Anda agar bisa melakukan jenis olahraga lain serta melakukan berbagai macam aktivitas harian. Biasanya latihan ini bisa dilakukan di tempat gym, namun Anda juga dapat melakukannya di rumah. Dengan menggunakan alat-alat yang bisa dijumpai di rumah, ada beberapa tips melakukan olahraga kini untuk pasien gagal ginjal.
Pertama pilihlah beban yang bisa diangkat 10 hingga 12 kali. Kemudian bernapaslah dengan normal ketika melakukannya dan jangan menahan napas. Hindari mengangkat beban tersebut di atas kepala, konsentrasilah pada otot-otot besar di badan bagian bawah.
4. Lakukan latihan kardio kurang lebih 15 menit
Selain latihan ketahanan, pengidap gagal ginjal juga bisa latihan kardio. Latihan kardio melibatkan aktivitas yang dilakukan secara terus menerus serta menggunakan otot besar, terutama kaki. Antara lain seperti bersepeda atau berjalan, tujuannya agar Anda bisa terbiasa berolahraga selama 30 menit.
Tetapi Anda dapat memulainya dengan perlahan, bagi menjadi 2 sesi. Yakni 15 menit di setiap sesi olahraga, kebanyakan orang suka olahraga jalan sebab termasuk latihan yang ideal. Walau begitu, Anda dapat menggabungkan berbagai jenis latihan pada hari yang berbeda.
5. Lakukan peregangan secara rutin
Peregangan ialah salah satu jenis olahraga bagi pengidap gagal ginjal yang paling mudah dilakukan. Meskipun mudah, Anda harus menjaga persendian bekerja dengan lancar serta menjaga rentang gerakan agar lebih lentur. Tubuh yang lebih lentur pastinya dapat membantu Anda dalam melakukan berbagai aktivitas harian serta memudahkan latihan olahraga lain.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, pertama lakukan peregangan ke titik. Hingga tubuh dapat merasakan ketegangan tanpa rasa sakit, kemudian tahan posisi selama 20 hingga 30 detik. Lalu coba peregangan sedikit lebih jauh kurang lebih dalam 10 detik terakhir.
Pastikan jaga tubuh dalam postur baik ketika Anda melakukan peregangan, serta bernapaslah dengan normal dan jangan menahan napas. Lakukanlah peregangan secara rutin setiap hari saat kondisi fit.
6. Tentukan durasi waktu berolahraga
Panduan berolahraga bagi pengidap gagal ginjal berikutnya yang perlu diperhatikan untuk yakni menentukan durasi waktu olahraga. Contohnya Anda dapat melakukan latihan kardio kurang lebih 30 menit. Selama seminggu 3 atau 4 hari secara bertahap, Anda dapat membagi sesi 30 menit itu. Menjadi 2 atau 3 bagian di waktu yang berbeda dalam sehari, tetapi usahakan.
Agar tetap berolahraga kurang lebih selama 10 menit. Jika ingin berjalan kaki selama 45 hingga 60 menit, tidak masalah, tetapi pastikan untuk mengikuti instruksi dokter serta ketahui kapan harus berhenti.
Jadi bagi para penderita gagal ginjal, Anda tetap bisa berolahraga seperti orang sehat pada umumnya. Asal perhatikan dengan benar panduan olahraga bagi pengidap gagal ginjal yang sudah dijelaskan di atas.